POSTWARTA.COM – Di tengah penurunan penjualan mobil nasional, Suzuki justru mencatatkan kinerja positif di Jawa Timur, dengan penjualan lebih dari 3.200 unit, setara dengan 10% kontribusi terhadap penjualan nasional. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan penurunan penjualan wholesales dan ritel secara nasional sebesar 10,1% dan 10,8% pada periode Januari-Juli 2025.
Menurut data PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), mobil penumpang mendominasi penjualan di Jawa Timur dengan 62%, sisanya kendaraan komersial. Yang menarik, 61% konsumen di Jawa Timur memilih varian hybrid.
Empat model menjadi andalan Suzuki: New XL7 Hybrid (48%), All New Ertiga Hybrid (19%), Grand Vitara (13%), dan Suzuki Fronx (20%). Suzuki Fronx, SUV kompak yang baru diluncurkan akhir Mei, menjadi kejutan dengan lebih dari 340 pemesanan di Jawa Timur hanya dalam dua bulan.
Randy R. Murdoko, Dept. Head 4W Sales PT SIS, menyebut Jawa Timur sebagai salah satu pasar dengan pertumbuhan tercepat dan prioritas utama bagi Suzuki. “Keberhasilan ini adalah cerminan dari strategi yang fokus pada pemenuhan kebutuhan pelanggan,” ujarnya.
Keberhasilan Suzuki di Jawa Timur didukung oleh dua main dealer resminya, PT United Motors Centre (UMC) dan PT Buana Indomobil Trada (BIT), melalui strategi layanan dan promosi yang disesuaikan dengan pasar lokal.
Wiyarso Adiwibowo, Senior Area Sales Manager UMC, menekankan, “Kehadiran kami di GIIAS bukan sekadar menjual mobil, tetapi juga melayani dan mendengarkan kebutuhan konsumen.”
SIS bersama UMC dan BIT berpartisipasi dalam Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Surabaya 2025, menawarkan produk, test drive, dan program menarik. Agus Henryanto Tan, Area Manager BIT, menyatakan, “Kehadiran kami di GIIAS adalah untuk melayani, mendengarkan, dan menjadi bagian dari perjalanan konsumen,” menandaskan komitmen Suzuki untuk memberikan layanan terbaik dan mendorong pertumbuhan penjualan di Jawa Timur. (KDO)
