POSTWARTA.COM – Perum Bulog menjalin sinergi dengan PT HM Sampoerna Tbk untuk memperkuat distribusi pangan murah dan terjangkau di Jawa Tengah (Jateng). Kolaborasi strategis ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga dan mendukung ketahanan pangan nasional.
Kerja sama yang diluncurkan oleh Bulog Kantor Wilayah Jawa Tengah ini bertajuk “Hulu ke Hilir Mendukung Kemandirian Pangan”. Program ini mengintegrasikan jaringan ritel Sampoerna Retail Community (SRC) dengan Rumah Pangan Kita (RPK) milik Bulog.
Menurut Direktur Bisnis Bulog, Febby Novita, program ini merupakan langkah nyata Bulog untuk memperkuat distribusi dan menjaga stabilitas harga. “Program ini merupakan langkah nyata Bulog dalam memperkuat distribusi pangan murah dan terjangkau, menjaga stabilitas harga. Serta mendukung ketahanan pangan nasional,” kata Febby dalam keterangannya, Kamis (18/9/2025).
Di Jawa Tengah, sudah ada 471 toko SRC yang bergabung sebagai mitra RPK, dan 373 di antaranya sudah aktif melakukan transaksi. Secara nasional, Bulog menargetkan 10.000 toko SRC dapat bermitra hingga tahun 2026. Dengan demikian, produk pangan pokok seperti beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), beras premium Bulog, Minyakita, dan kebutuhan lainnya akan lebih mudah diakses masyarakat dengan harga terjangkau.
Kolaborasi ini tidak hanya fokus pada distribusi hilir, tetapi juga menyentuh sektor hulu. PT HM Sampoerna, melalui program pemberdayaan petani tembakau yang juga menanam padi secara musiman, diharapkan dapat menjadi mitra strategis Bulog dalam penyerapan gabah.
“Skema ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem pangan berkelanjutan dari hulu hingga hilir yang mendukung kemandirian pangan. Sekaligus menegaskan peran Bulog sebagai garda terdepan stabilisasi pangan nasional,” ujar Febby.
Pemimpin Bulog Kanwil Jawa Tengah, Sri Muniati, menambahkan bahwa kerja sama ini sejalan dengan arahan Bulog Pusat untuk memperkuat jaringan distribusi. “Hingga saat ini di Jawa Tengah sudah ada 471 SRC-RPK, dan 373 di antaranya atau sekitar 81 persen sudah aktif bertransaksi. Melalui sinergi ini, Bulog semakin kuat dalam menjaga ketersediaan dan keterjangkauan pangan bagi masyarakat,” kata Sri.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, juga menyambut baik sinergi ini. Ia menekankan bahwa dengan jaringan distribusi yang semakin dekat dengan masyarakat, pangan murah dan berkualitas akan lebih merata. “Sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam menekan inflasi,” ucap Sumarno. (DIR)