POSTWARTA.COM – Sebagai Subholding Gas Pertamina, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) terus memperkuat komitmennya dalam menjalankan bisnis gas bumi secara bertanggung jawab. PGN memastikan seluruh operasional perusahaan dilakukan dengan penerapan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/GCG), serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
“Tata kelola perusahaan yang baik menjadi landasan penting bagi PGN dalam menyusun strategi dan kebijakan perusahaan. Keberhasilan PGN tidak hanya terukur dari sisi bisnis, tetapi juga dari bagaimana keberadaan PGN mampu membangun hubungan yang harmonis dengan lingkungan sekitar,” ujar Corporate Secretary PGN, Fajriyah Usman.
Menurut Fajriyah, PGN percaya bahwa tata kelola perusahaan dan program keberlanjutan harus berjalan beriringan. Melalui berbagai inisiatif sosial dan lingkungan, PGN berupaya menghadirkan dampak positif secara langsung di tengah masyarakat.
Salah satu wujud nyata dari komitmen tersebut adalah penyelenggaraan Festival Suadesa 2025 yang berlangsung di Gasblock PGN Karangrejo, Borobudur, Magelang. Kegiatan ini berhasil mendongkrak pemberdayaan ekonomi lokal dengan melibatkan 40 UMKM serta mendorong pertumbuhan usaha sektor kuliner dan homestay milik warga di area Borobudur.
Tak hanya itu, PGN juga turut berkontribusi dalam mendukung ketahanan pangan dan pelestarian lingkungan di pesisir utara Jawa Tengah melalui program penanaman Padi Biosalin. Program ini dijalankan bersama BRIN, Pemerintah Daerah Semarang dan Jepara, untuk membantu petani mengolah lahan dengan kadar garam tinggi, sehingga meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan masyarakat pesisir.
Di Sumatera Selatan, PGN mendukung kesejahteraan petani karet di Desa Pagar Dewa melalui program Sister Dewa. Program ini membantu petani mengembangkan pupuk organik sebagai solusi atas keterbatasan pupuk kimia, serta dilengkapi dengan pembentukan koperasi, program agroforestri, bank sampah, dan kegiatan lain untuk meningkatkan pendapatan berkelanjutan para petani.
“Kegiatan keberlanjutan PGN yang dilakukan di tengah masyarakat harus bisa memberikan manfaat nyata. Selain mendorong kemandirian ekonomi, kami juga mengajak masyarakat untuk peduli terhadap kelestarian lingkungan, seperti mengurangi sampah plastik,” tambah Fajriyah.
PGN juga aktif dalam berbagai aksi pelestarian lingkungan seperti restorasi ekosistem Sungai Ciliwung dan Coastal Clean Up atau aksi bersih pantai yang digelar dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Program keberlanjutan tidak hanya dijalankan oleh PGN induk, tetapi juga oleh anak usaha dan afiliasi. PT Pertamina Gas (Pertagas) aktif menjalankan berbagai program unggulan seperti:
Perkasa Bumiku (Operation West Java Area),
Perempuan Lubuk Karet: Upscale Produk Nanas (Operation Central Sumatera Area),
Pusaka Tirta (Operation South Sumatera Area).
Sementara itu, PT Nusantara Regas berkontribusi dalam mendukung perekonomian warga pesisir melalui program Muka Bule (Muara Angke Budidaya Lele).
Di bidang lingkungan, PGN Saka berhasil membantu masyarakat memulihkan ekosistem mangrove di berbagai pesisir Kabupaten Gresik, beberapa di antaranya bahkan telah berkembang menjadi kawasan ekowisata yang memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat setempat.
“Dengan komitmen yang kuat terhadap keberlanjutan, kami berharap PGN terus tumbuh menjadi perusahaan yang kompeten, berdaya saing tinggi, dan bermanfaat bagi masyarakat serta lingkungan,” tutup Fajriyah. (ZFS)
