Umum

Struktur Pengurus PWI Pusat 2025–2030 Resmi Terbentuk, Akhmad Munir Tegaskan Komitmen Jaga Marwah Pers

384
×

Struktur Pengurus PWI Pusat 2025–2030 Resmi Terbentuk, Akhmad Munir Tegaskan Komitmen Jaga Marwah Pers

Sebarkan artikel ini

POSTWARTA.COM – Struktur kepengurusan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat periode 2025–2030 resmi terbentuk. Pengumuman ini disampaikan dalam rapat koordinasi Pengurus PWI Pusat yang digelar di Hall Dewan Pers, Jakarta, pada Senin (15/9/2025).

Pengumuman susunan pengurus dilakukan langsung oleh Ketua Umum PWI Pusat Akhmad Munir, didampingi oleh Ketua Dewan Kehormatan Atal S. Depari. Dalam kesempatan itu, Munir menyebut formasi kepengurusan kali ini sebagai “Kabinet Persatuan”, yang diharapkan mampu memperkuat sinergi antar elemen dalam tubuh PWI untuk menghadapi tantangan industri media di era disrupsi digital.

“Wartawan harus teguh menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik. Pengurus PWI akan hadir mendampingi anggota menjaga komitmen tersebut. Kita ingin membangun ekosistem pers yang sehat dengan menghadirkan wartawan yang kompeten dan menyajikan informasi yang akurat serta benar,” ujar Akhmad Munir.

Munir, yang juga menjabat sebagai Direktur Utama LKBN ANTARA, menganalogikan peran wartawan sebagai penyaji “informasi bergizi” bagi publik. Menurutnya, informasi yang sehat akan menciptakan masyarakat yang kuat dan cerdas di tengah derasnya arus hoaks dan disinformasi.

Tokoh Pers Nasional Perkuat Struktur Strategis

Struktur PWI Pusat periode 2025–2030 diisi oleh para tokoh pers nasional dari berbagai latar belakang media. Posisi strategis diisi oleh nama-nama berpengaruh, seperti:

Zulmansyah Sekedang sebagai Sekretaris Jenderal, mantan Ketum PWI versi KLB dan eks Ketua PWI Riau.

Marthen Selamet Susanto, Pemred Koran Jakarta, sebagai Bendahara Umum.

Zulkifli Gani Ottoh kembali dipercaya menjadi Ketua Bidang Organisasi.

Di jajaran Dewan Penasihat, tampil sejumlah nama besar dunia jurnalistik dan media nasional, di antaranya:

Suryopratomo, eks Pemred Kompas dan Metro TV, kini Dubes RI untuk Singapura, sebagai Ketua Dewan Penasihat.

READ  PLN Nusantara Power Pamerkan Solusi Digital dan Energi Hijau di DTI-CX 2025

Ilham Bintang, pelopor infotainment Indonesia, sebagai Wakil Ketua.

Karni Ilyas, Dahlan Iskan, Retno Pinasti, hingga Asro Kamal Rokan, turut memperkuat posisi anggota penasihat.

Sementara Dewan Pakar diketuai oleh Dhimam Abror, mantan Pemred Jawa Pos dan Bola, dengan dukungan dari jurnalis muda dan profesional seperti Alfito Deannova (Detik.com) dan Aiman Witjaksono, yang juga mengisi posisi Wakil Ketua Departemen Hukum & HAM.

Kabinet Persatuan untuk Pers Sehat dan Tangguh

Kepengurusan PWI Pusat 2025–2030 terbagi ke dalam sejumlah bidang strategis, antara lain:

Organisasi

Pendidikan

Pembinaan Daerah

Kerja Sama dan Kemitraan

Multimedia & IT

Media & Penyiaran

Hubungan Luar Negeri

Pembelaan Hukum

Wartawan Perempuan

Wartawan Olahraga (SIWO)

Kajian & Litbang

Parlemen

Pangan & Energi

Anti Kekerasan & Anti Hoaks

Departemen TNI/Polri, serta lainnya.

Tak hanya tokoh senior, struktur juga melibatkan jurnalis muda dan lintas sektor yang dipercaya memperkuat regenerasi organisasi dan respons terhadap dinamika digitalisasi media.

PWI Siap Jadi Jangkar Stabilitas dan Motor Inovasi Pers Nasional

Dengan formasi yang solid, berpengalaman, dan representatif, PWI Pusat masa bakti 2025–2030 ditargetkan dapat menjadi jangkar stabilitas sekaligus motor inovasi dalam perkembangan pers nasional.

“Sinergi antara pengalaman panjang, keahlian khusus, dan semangat pembaruan menjadi fondasi utama kami. PWI harus hadir menjawab tantangan, menjadi pelindung wartawan, sekaligus pembina profesionalisme di era digital,” tegas Munir.

Kehadiran berbagai direktorat seperti Uji Kompetensi Wartawan (UKW), Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI), hingga Satgas Anti Hoaks dan PWI Peduli, memperkuat upaya organisasi dalam menjangkau seluruh dimensi kebutuhan wartawan di Indonesia. (PUV)